3.1.a.4.1. Eksplorasi
Konsep - Forum Diskusi Modul 3.1-Kasus 2
Tujuan
Pembelajaran Khusus dalam kegiatan 3.1.a.4.1. Eksplorasi Konsep - Forum Diskusi
Modul 3.1 ini adalah CGP mampu menganalisis pengambilan keputusan berdasarkan 4
paradigma, 3 prinsip, serta 9 langkah pengambilan dan pengujian keputusan
dalam studi kasus yang mereka dapatkan dan memberi tanggapan pada studi kasus
CGP lainnya dan bersikap reflektif, kritis, dan kreatif dalam proses tersebut.
CGP akan mendalami materi melalui studi kasus. CGP akan
membaca 4 studi kasus untuk kemudian memilih 1 kasus untuk dianalisis.
Setiap CGP perlu memberikan minimal dua komentar/tanggapan terhadap hasil
analisis CGP lainnya yang diunggah di LMS
Ibu Azizah adalah
kepala sekolah SMP Tunas Bangsa. Ia adalah seorang kepala sekolah yang memiliki
integritas dan komitmen yang tinggi. Ia memiliki hubungan profesional
yang baik dengan Ibu Dani, Kepala SMA Nusantara. Mereka seringkali
berkomunikasi dan bekerjasama sehubungan dengan program-program pendidikan baik
di sekolah Ibu Azizah sendiri maupun sekolah Ibu Dani.
Baru-baru ini Ibu Azizah terpilih menjadi
ketua MKKS-Musyawarah Kerja Kepala Sekolah. Ibu Dani pun terpilih menjadi
bendahara MKKS. Awalnya semua program MKKS dibawah kepemimpinan Ibu
Azizah berjalan dengan baik sampai pada saatnya diadakan rapat evaluasi
semester 1, dimana Ibu Azizah harus memberikan laporan pada Dewan Pembina MKKS,
termasuk laporan keuangan. Ibu Azizah pun meminta laporan keuangan pada
bendahara yaitu Ibu Dani.
Dua minggu sebelum rapat evaluasi, Ibu
Azizah pun sibuk mempersiapkan dokumen-dokumen laporan yang dibutuhkan, termasuk
dokumen yang berhubungan dengan keuangan. Ia pun menghubungi Ibu Dani, saat
itulah Ibu Azizah mengetahui bahwa selama ini Ibu Dani menggunakan sebagian
uang MKKS untuk pengobatan putrinya yang sedang sakit dan memerlukan pengobatan
yang mahal. Ibu Dani berjanji bahwa uang tersebut akan segera digantikan
sebelum rapat evaluasi tiba. Ibu Azizah sebetulnya ragu akan hal tersebut
mengingat jumlah uang yang cukup besar. Namun Ibu Dani meminta Ibu Azizah untuk
berjanji untuk tidak memberitahu siapapun tentang tindakannya. Apa yang akan
dilakukan Anda bila berada di posisi Ibu Azizah, dan mengapa?
Berikut analisis atau studi kasus untuk kasus 2, yakni situasi yang terjadi antara Ibu Azizah dan Bu Dani
1. Jika situasinya adalah
situasi dilema etika, paradigma mana yang terjadi pada situasi tersebut? Apa
nilai-nilai yang saling bertentangan dalam studi kasus tersebut? Jika situasi
dalam kasus Bu Azizah dan Bu Dani adalah situasi dilema etika, paradigma yang
terjadi pada situasi tersebut adalah paradigma Rasa Keadilan dan Rasa
Kasihan. Nilai-nilai yang saling
bertentangan dalam studi kasus tersebut adalah nilai integritas untuk
transparan dalam penggunaan anggaran dan tidak berintegritas karena menyetujui
penggunaan anggaran organisas berdasarkan rasa hormat pada keadialan yang
tidak sesuai dengan aturan berdasarkan rasa kasihan
2.
Apakah
ada unsur pelanggaran hukum dalam situasi tersebut? (Uji legal) : Tidak ada
pelanggaran hukum dalam situasi tersebut. Ibu Dani yang menggunakan uang
MKKS untuk keperluan pengobatan anaknya yang sakit berjanji untuk mengembalikan
uang tersebut sebelum rapat evaluasi. Namun, situasi ini bisa terjadi
pelanggaran hukum apabila Ibu Dani tidak dapat mengembalikan uang tersebut.
3. Apakah
ada pelanggaran peraturan/kode etik profesi dalam kasus tersebut? (Uji regulasi):Ada pelanggaran peraturan atau kode etik
profesi untuk meutupi kebenaran data yanag terjadi yaitu penyalagunaan penggunaan
keuangan. Ibu Azizah meminta Bu Dani,
untuk tidak memberitahu tentang keadaan penyalahgunaan keuangan hal yang
dilakukannya kepada para anggota.
4. Berdasarkan perasaan dan intuisi Anda, apakah
ada yang salah dalam situasi ini? (Uji intuisi) : Dalam situasi ni ada yang salah dalam situasi
ini. Walaupun Bu Dani berjanji untuk mengembalikan uang MKKS, tetapi uang itu
digunakan tidak semestinya, yakni untuk keperluan pribadi dan tidak
sepengetahuan dan persetujuan dari para anggota dan meminta Bu Azizah
merahsaikannya hal tersebut/
5. Apa
yang Anda rasakan bila keputusan Anda dipublikasikan di media
cetak/elektronik atau menjadi viral di media sosial? Apakah Anda merasa
nyaman? Saya akan merasa kurang nyaman karena kasus ini menyangkut urusan
pribadi seseorang yang menjadi komsumsi publik
6. Kira-kira,
apa keputusan yang akan diambil oleh panutan/idola Anda dalam situasi ini? : Tetap
Berempati terhadap Bu Dani tetap memberi waktu dan komitmen yang tegas
kepada Bu Dani untuk mengembalikan uang yang sudah dipakai serta perilaku
tersebut tidak diulangi di kemudian hari.
7. Apakah
ada sebuah penyelesaian yang kreatif dan tidak terpikir sebelumnya untuk
menyelesaikan masalah ini (Investigasi Opsi Trilemma)? Penyelesaikan kreatif
untuk menyelesaikan masalah ini adalah dengan melakukan pendekatan. Menumbuhkan sikap terbuka dan kejujuran, bahwa
setiap masalah ada jalan keluarnya dengan komitmen bertanggung jawab terhadap tidakan yang telah dilakukan dengan mengadakan
pertemuan terbatas atau rapat dengan para pengurus inti MKKS dan menyampaikan
hal yang sebenarnya terjadi, lalu mengajak para pengurus untuk membuat solusi
yang tepat, seperti memberi kesempatan kepada Bu Dani untuk mengembalikan uang
MKKS dan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatan lagi. Di
sisi lain, pengurus MKKS bisa mengadakan penggalangan dana untuk meringankan
biaya pengobatan anak Bu Dani sebagai bentuk empati
8. Apa
keputusan yang Anda ambil? Keputusan yang saya ambil adalah tetap berempati pada
bu Dani dan memberi jangka waktu kepada Bu Dani agar segera mengembalikan
uang MKKS sebelum rapat evaluasi dilaksanakan
9. Prinsip
mana yang Anda gunakan, dan mengapa ? Prinsip yang saya gunakan dalam
mengambil keputusan adalah Care-Based Thinking atau berpikir berbasis
rasa peduli karena dengan prinsip ini membuat saya memikirkan kepentingan orang
lain dan menimbulkan rasa empati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar